MANADO|ProNews.id – Berkat upaya Walikota dan Wakil Walikota (Wawali) Manado, Andrei Angouw dan dr. Richard Sualang (AA-RS), sehingga total bantuan keuangan partai politik (parpol) di ibukota Provinsi Sulawesi Utara ini, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya menjadi Rp1,9 miliar.
Hal ini terungkap saat Wawali menghadiri Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Atas Laporan Pertanggungjawaban Bantuan Keuangan Partai Politik Tahun Anggaran 2022, Jumat (21/07) di Ruangan Tolu Kantor Wali Kota Manado.
“Aspirasi yang disampaikan dari ketua-ketua partai politik sudah direspon oleh Wali Kota Andrei Angouw, sehingga dana partai politik ini bisa kita naikkan. Setelah 14 tahun sejak 2009, dana bantuan bagi partai politik dari Rp. 4.908 per suara menjadi Rp. 8.000 per suara. Pada tahun 2022, total bantuan dana partai politik sebanyak Rp.1.167.053.688, dan pada tahun ini 2023 naik menjadi Rp. 1.902.288.000, dari total 237.786 suara sah,” beber Sualang.
Dikatakannya, ini adalah bagian dari cita-cita kita semua. “Semoga akan menghasilkan iklim demokrasi yang sehat dan mendidik masyarakat sehingga kita sama-sama membangun Kota Manado tercinta,” imbuh dia.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Manado ini menyebutkan, setelah menerima hasil laporan dari BPK RI, dapat dilihat bahwa Kota Manado menghasilkan hasil yang terbaik , tidak banyak perbaikan-perbaikan.
“Kalau Manado dapat WTP berarti itu juga andil dari partai politik di Kota Manado. Terima kasih dan apresiasi atas kerjasama dari rekan-rekan partai politik penerima bantuan keuangan,” ujarnya.
Acara ini turut dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado, Aaltje Dondokambey, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Manado, Kepala Badan (Kaban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Manado, Kepala Inspektorat Manado, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), serta perwakilan parpol.
[*/Rev]