TOMOHON- Suasana di kediaman Wenny Lumentut di Terung Kawasaran, Tomohon Tengah, pada Pada Senin malam, 24 September 2024, menjadi heboh ketika seekor burung merpati putih tiba-tiba hinggap di atap saat ia membawakan lagu merayakan pencabutan nomor urut 2 sebagai calon Walikota Tomohon.
Momen ini terjadi tepat di lokasi di mana figur akrab yang disebut “Papa Ani” tersebut berdiri, dikelilingi oleh pendukungnya.
Kehadiran merpati putih segera menarik perhatian netizen, yang menafsirkan peristiwa ini sebagai pertanda baik untuk pasangan calon Wenny Lumentut dan Michael Mait (WLMM) dalam Pilkada 2024.
Simbolisme burung merpati, yang dikenal sebagai lambang perdamaian dan harapan, semakin memperkuat keyakinan para pendukung.
Momen serupa juga pernah terjadi saat Paus Fransiskus mengunjungi Indonesia pada 4 September 2024, di mana burung merpati terlihat melintas di acara kenegaraan.
Dalam konteks religius, burung merpati memiliki makna mendalam, termasuk saat Yesus dibaptis di Sungai Yordan, di mana Roh Kudus turun dalam wujud merpati, menandakan kehadiran dan persetujuan Tuhan.
Kehadiran merpati putih ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan semangat baru bagi pasangan WLMM menjelang Pilkada mendatang.
[**/ARP]