JAKARTA|ProNews.id- Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) mengenakan baju adat Keraton Surakarta saat menghadiri Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (17/08) di Istana Merdeka, Jakarta.

Hal ini memang sesuai yang dikatakan melalui akun media sosial (medsos) resmi miliknya. “Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan di Istana Kepresidenan hari ini. Saya mengenakan baju daerah Ageman Songkok Singkepan Ageng dari Surakarta,” ujar dia.

Lebih jelas, Presiden menyebut, ini dari Keraton Kasunanan Surokarto Hadiningrat. Namun, dia tidak menjelaskan secara detil, alasannya mengenakan pakaian tersebut.

“Ada tim yang memilih, bukan saya,” ungkap Jokowi.

Deputi Bidang Pers, Protokol, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin menuturkan, pakaian yang dikenakan Jokowi adalah pakaian yang dikenakan para raja dalam acara Enggar Eggar soho Tedhak Loji.

Ia menjelaskan, Enggar Eggar soho Tedhak Loji adalah sebuah acara di mana raja keluar dari keraton menaiki kereta kuda dan dikawal perangkat keraton untuk terjun langsung melihat kondisi masyarakat.

“Dalam pelaksanaannya, di sepanjang jalan Sang Raja membagikan uang dan makanan sebagai rasa cinta kasih kepada kawulonya atau bisa disebut dengan turuba (turun ke bawah),” jelas Bey.

Untuk diketahui, Jokowi memang kerap mengenakan pakaian adat setiap menghadiri upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia. Pada tahun 2022 lalu, Jokowi mengenakan pakaian adat dari Buton, Sulawesi Tenggara.

(*/Rev)