BALIKPAPAN|ProNews.id – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Utara, H. Sarbin Sehe, S.Ag., M.Pd.I didampingi Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Sulut, H. Rikson Hasanati, dan Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha (TU) Kanwil Kemenag Sulut, Basri menjemput langsung kedatangan Jamaah Haji (JH) Sulut Kloter 16 yang tiba di bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan, Sabtu (29/07) pagi tadi.
Sebelumnya, seperti dilansir dari situs http://sulut.kemenag.go.id, Kakanwil telah memimpin rapat yang dihadiri Ketua PPIH Sulut, Kabag TU Kanwil Kemenag Sulut, Basri, dan anggota PPIH Sulut lainnya, Jumat (28/07) di Asrama Haji Balikpapan.
Rapat bertujuan untuk review kembali persiapan yang telah dilakukan oleh panitia PPIH Sulut terkait persiapan akomodasi asrama haji Balikpapan yang akan ditempati jamaah untuk transit di Asrama Haji Balikpapan sebelum di berangkatkan ke bandara Sam Ratulangi Manado pada Minggu (30/07), persiapan maskapai, bagasi, konsumsi, penjemputan di bandara, dan tim kesehatan.
PPIH Sulut menyampaikan, semua telah siap untuk menyambut kedatangan jama’ah haji Sulut.
Kakanwil pun berharap, agar panitia melakukan pelayanan yang terbaik kepada jamaah haji mulai dari embarkasi Balikpapan sampai kembali di Sulawesi Utara di rumah masing-masing.
Sementara, Kemenag dalam Siaran Pers sudah merincikan 20 kloter JH yang akan pulang ke Tanah Air.
Disebutkan, terhitung sejak 23 Mei 2023, saat jemaah kali pertama masuk asrama haji, operasional penyelenggaraan ibadah haji masuk hari ke-67.
Pada fase kepulangan, 29 Juli 2023 direncanakan sebanyak 7.358 jemaah gelombang II kembali ke Tanah Air.
“Jemaah haji yang akan pulang ke Tanah Air tersebut tergabung dalam 20 kelompok terbang (kloter),” terang Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Dodo Murtado dalam keterangan persnya di Jakarta.
Berikut rincian rencana kepulangan jemaah gelombang II yang diberangkatkan dari Bandara International Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah:
1) Debarkasi Solo (SOC) 79 sebanyak 360 orang
2) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 63 sebanyak 400 orang
3) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 64 sebanyak 480 orang
4) Debarkasi Lombok (LOP) 9 sebanyak 393 orang
5) Debarkasi Solo (SOC) 80 sebanyak 360 orang
6) Debarkasi Makassar (UPG) 36 sebanyak 393 orang
7) Debarkasi Solo (SOC) 95 sebanyak 280 orang
8) Debarkasi Padang (PDG) 14 sebanyak 393 orang
9) Debarkasi Batam (BTH) 28 sebanyak 374 orang
10) Debarkasi Solo (SOC) 81 sebanyak 360 orang
11) Debarkasi Medan (KNO) 24 sebanyak 177 orang
12) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 61 sebanyak 374 orang
13) Debarkasi Kertajati (KJT) 21 sebanyak 374 orang
14) Debarkasi Balikpapan (BPN) 17 sebanyak 299 orang
15) Debarkasi Padang (PDG) 13 sebanyak 393 orang
16) Debarkasi Surabaya (SUB) 69 sebanyak 450 orang
17) Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 15 sebanyak 328 orang
18) Debarkasi Solo (SOC) 82 sebanyak 360 orang
19) Debarkasi Surabaya (SUB) 71 sebanyak 450 orang
20) Debarkasi Palembang (PLM) 20 sebanyak 360 orang
“Hingga tanggal 27 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah haji yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 166.087 orang, tergabung dalam 433 kelompok terbang (kloter),” ujar Dodo, Jumat (28/07).
“Hari ini, 28 Juli 2023 sebanyak 7.377 jemaah gelombang II tergabung dalam 19 kloter pulang ke Tanah Air dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah,” tambahnya.
Untuk jemaah yang wafat hingga tanggal 27 Juli 2023 pukul 24.00 Wib, lanjut dia, berjumlah 752 orang. Suhu di Madinah berkisar antara 35°C s.d. 44°C.
Dodo menambahkan, setelah kemarin dua kelompok petugas PPIH Arab Saudi Daker Makkah tahun 1444H/2023M sebanyak 282 dan 158 orang tiba di Tanah Air, hari ini sebanyak 204 petugas juga telah tiba.
“Kedatangan seluruh petugas tersebut disambut langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bersama sejumlah pejabat di lingkungan Kementerian Agama di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Banten,” pungkasnya.
[*/Rev]
