MANADO|ProNews.id- Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE menitip pesan, agar Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Manado tetap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut serta seluruh pihak terkait di provinsi maupun kabupaten/kota.
Hal ini dikatakan Gubernur yang diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan Daerah Prov. Sulut. Praseno Hadi pada Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala BBPOM Manado, Kamis (20/07) kemarin di Hotel Roger’s Manado.
Dikatannya, di Pemprov Sulut, badan ini terkait dengan Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Dinas Pangan. “Bahkan BBPOM sudah memberikan dana DAK kepada Dinas Kesehatan untuk bersama-sama mengawasi, baik sebelum edar maupun sesudah obat dan makanan itu beredar. Kolaborasi ini memang sudah terjalin sejak lama dan mudah-mudahan dengan adanya pejabat definitif, makin erat berkolaborasi dan semakin terjamin seluruh obat dan makanan yang dikonsumsi seluruh masyarakat Sulut,” ujar dia di hadapan undangan yang hadir dalam Sertijab Kepala BBPOM Manado antara Agung Kurniawan yang menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) kepada Agus Yudi Prayudana yang merupakan pejabat definitif.
Dalam sambutan yang turut disaksikan secara virtual oleh Deputi 3 BPOM RI, Rita Endang, Dondokambey menyebut BBPOM Manado punya peran strategis di Sulut. “Mereka mengawasi seluruh obat-obatan dan makanan yang masuk di Sulut. Jadi, kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Sulut sangat bergantung pada kinerja dari Balai Besar POM,” tuturnya.
[*/Rev]